Brand Besar Saja Tetap Iklan, UMKM Harus Lebih Aktif Promosi

Di tengah dunia yang semakin digital dan kompetitif, kita sering melihat iklan dari merek-merek besar seperti Aqua, Indomie, Kapal Api, hingga Le Minerale berseliweran di berbagai media: mulai dari televisi, radio, media cetak, media sosial, hingga billboard di jalan raya. Padahal, produk-produk itu sudah sangat dikenal masyarakat luas.

Lalu muncul pertanyaan penting: mengapa brand sebesar itu masih rutin beriklan?
Dan yang lebih penting lagi: apa pelajaran yang bisa diambil oleh pelaku UMKM dari fenomena ini?

1. Brand Besar Saja Masih Promosi, Karena Persaingan Tidak Pernah Tidur

Fakta pertama yang harus dipahami adalah pasar tidak pernah statis. Konsumen setiap hari disuguhi berbagai pilihan baru. Ada brand baru, produk serupa dengan harga lebih murah, varian rasa atau kemasan baru, hingga kampanye menarik dari kompetitor.

Brand besar menyadari hal ini. Mereka terus beriklan untuk memastikan posisi mereka tetap “top of mind”, atau berada di urutan pertama dalam ingatan konsumen saat ingin membeli produk tertentu.

Contoh:

  • Saat haus, orang langsung ingat Aqua atau Le Minerale.

  • Saat lapar dan butuh makanan instan, orang langsung sebut Indomie.

Tanpa iklan yang konsisten, posisi mereka bisa tergeser oleh kompetitor yang lebih aktif dan agresif dalam promosi.

2. Promosi Bukan Sekadar Dikenal, Tapi Dipilih

Menjadi dikenal itu penting, tapi tidak cukup. Produk yang dikenal belum tentu dipilih. Untuk menjadi pilihan, sebuah produk harus:

  • Membentuk citra positif

  • Menarik secara visual dan emosional

  • Terasa dekat dengan kebutuhan konsumen

Iklan membantu menciptakan itu semua.

Brand besar menggunakan iklan untuk menyampaikan cerita, nilai, dan kualitas produk mereka secara berulang-ulang. Hal ini membentuk persepsi kuat yang akhirnya mempengaruhi keputusan belanja konsumen.

3. Target Pasar Selalu Berganti

Setiap tahun, ada generasi baru yang tumbuh menjadi konsumen aktif. Anak muda zaman sekarang mungkin belum terlalu mengenal sejarah panjang Kapal Api atau Indomie. Di sinilah peran iklan jadi sangat penting.

Mereka harus menyapa konsumen baru dengan cara yang sesuai zaman, melalui media sosial, influencer, konten kreatif, hingga kampanye digital.

Jika brand besar tidak promosi, maka generasi baru bisa jadi lebih memilih brand lain yang lebih aktif menjangkau mereka.

4. Lalu, Bagaimana dengan UMKM?

UMKM sering berpikir: “Ah, saya belum besar. Nggak perlu iklan.”
Padahal justru sebaliknya.

Karena belum dikenal, UMKM WAJIB aktif promosi.
Ibarat pohon kecil, kalau tidak disiram dan disinari, tidak akan tumbuh dan berbuah.

5. Alasan Mengapa UMKM Harus Lebih Aktif Promosi

🧭 a. Orang Belum Tahu Kita

Brand besar tidak perlu memperkenalkan diri dari nol, tapi UMKM harus. Maka dibutuhkan strategi promosi yang konsisten dan kreatif agar produk kita bisa mulai dikenali.

📱 b. Promosi Sekarang Murah dan Efektif

Dengan modal kuota internet dan smartphone, UMKM bisa promosi gratis:

  • Upload produk di Facebook, Instagram, TikTok, WhatsApp Story

  • Daftarkan usaha di marketplace lokal seperti PasarGodean.com

  • Buat konten edukatif, testimoni, behind the scene

Promosi bukan selalu soal uang, tapi soal kemauan dan konsistensi.

💼 c. UMKM Harus Membangun Brand Sendiri

Tanpa brand, produk akan dinilai hanya dari harga. Tapi dengan brand yang kuat, produk bisa dihargai lebih tinggi karena ada nilai tambah.

Iklan adalah alat untuk membangun brand secara perlahan namun pasti.

6. Promosi adalah Investasi Jangka Panjang

Promosi bukanlah beban, tapi investasi.
Investasi untuk memperkenalkan produk, membangun kepercayaan, dan menciptakan loyalitas pelanggan.

Brand besar bisa bertahan puluhan tahun karena mereka tidak pernah berhenti menyapa konsumen. UMKM pun bisa mengikuti langkah itu, dengan cara dan skala yang sesuai kemampuan.

Baca juga: Pedagang Pasar, Pahlawan Ekonomi Keluarga

7. Kesimpulan: Jangan Malu Promosi, Jangan Takut Tampil

Jika merek sekelas Indomie, Aqua, dan Kapal Api saja masih rutin beriklan, maka UMKM seharusnya lebih bersemangat lagi untuk promosi.

Karena tanpa promosi:

  • Tidak ada yang tahu produk kita

  • Tidak ada yang percaya kualitas kita

  • Tidak ada yang tertarik membeli

Jangan tunggu dikenal dulu untuk promosi. Justru promosi itulah yang membuat usaha kita dikenal.

✍️ Tips Promosi untuk UMKM:

  • Posting produk secara rutin di media sosial

  • Buat testimoni pelanggan sebagai konten

  • Aktif di grup lokal dan marketplace daerah

  • Gunakan website seperti PasarGodean.com untuk menampilkan produk

  • Jaga kualitas pelayanan, karena promosi terbaik adalah dari mulut ke mulut.

📌 Ingat: Promosi bukan hanya alat untuk menjual, tapi juga cara untuk membangun masa depan usaha.

1 Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *